Lombok Barat, NTB – Pelabuhan Gilimas, Lembar, Lombok Barat kembali menunjukkan kesiapannya sebagai pintu gerbang pariwisata bahari internasional.
Kapal Pesiar MV. ARTANIA sukses bersandar, membawa ratusan wisatawan mancanegara yang siap menjelajahi keindahan Pulau Lombok, Jumat (18/4/2025).
Kapal berbendera Bahamas ini tiba di dermaga Pelabuhan Gilimas PT. Pelindo Lembar yang berlokasi di Dusun Teluk Waru, Desa Labuan Tereng, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat.
Kedatangan MV. ARTANIA ini menjadi momen penting bagi sektor pariwisata NTB, khususnya Lombok Barat, yang terus berupaya menarik kunjungan kapal pesiar internasional.
Detail Teknis MV. ARTANIA
Berdasarkan data manifes dan informasi operasional, Kapal Pesiar MV. ARTANIA memiliki bobot kotor (GT) mencapai 44.697 GT.
Kapal ini bertolak dari Pelabuhan Benoa dan menjadikan Gilimas sebagai salah satu pelabuhan singgah sebelum melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Pare-pare di Sulawesi Selatan.
Waktu kedatangan (ETA) tercatat pukul 08.00 Wita dan dijadwalkan bertolak kembali (ETD) pada pukul 18.00 Wita di hari yang sama.
Proses Sandar dan Pemeriksaan Administrasi
Setibanya di perairan Lembar, proses sandar Kapal Pesiar MV. ARTANIA berjalan lancar dan sempurna di Dermaga Pelabuhan Gilimas pada pukul 08.45 Wita.
Tak lama setelah kapal terikat kokoh di dermaga, tepatnya pukul 08.55 Wita, tim gabungan dari berbagai instansi mulai bergerak melakukan pemeriksaan administrasi dan kelengkapan kapal.
Petugas dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Lembar, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KASOP) Lembar. Juga tim Bea Cukai Mataram, dan Imigrasi Mataram, didampingi oleh kru kapal, secara cermat memeriksa seluruh dokumen yang diperlukan.
Setelah proses pemeriksaan selesai dan dinyatakan lengkap, para wisatawan mancanegara diizinkan untuk turun dari kapal dan memulai petualangan mereka di Lombok.
Antusiasme Wisatawan Jelajahi Pesona Lombok
Kapal Pesiar MV. ARTANIA membawa total sekitar 533 wisatawan dan 537 kru kapal. Dari jumlah wisatawan tersebut, sebagian besar menunjukkan antusiasme tinggi untuk menjelajahi keindahan alam dan budaya Lombok.
Sebanyak 220 wisatawan memilih untuk mengikuti paket tur yang telah diatur oleh agen travel lokal.
Rombongan ini dibawa mengunjungi beberapa objek wisata unggulan di area Senggigi, termasuk hotel ternama seperti Seraton dan Merumatta, menggunakan 7 unit bus besar yang telah disiapkan.
Sementara itu, sebanyak 45 wisatawan memilih untuk melakukan wisata mandiri. Para wisatawan ini diberikan waktu kunjungan hingga pukul 17.00 Wita sebelum kembali ke kapal.
Pengamanan dan Koordinasi Lintas Instansi
Kehadiran kapal pesiar internasional seperti MV. ARTANIA memerlukan koordinasi dan pengamanan yang solid dari berbagai pihak.
Untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman dan lancar, pengamanan ketat dilakukan secara terbuka maupun tertutup di area pelabuhan dan jalur pergerakan wisatawan.
Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar, Ipda Imran, menyampaikan bahwa seluruh proses kunjungan kapal pesiar kali ini berjalan dengan lancer dan aman.
“Kami bersyukur, seluruh proses mulai dari sandar kapal, pemeriksaan dokumen, hingga pergerakan wisatawan di darat berjalan aman dan terkendali,” ungkapnya.
Dalam kegiatan pengamanan ini dilakukan secara terbuka dan tertutup, serta berkoordinasi intens dengan instansi seperti Pelindo, KKP, Bea Cukai, Imigrasi, dan agen kapal.
“Ini adalah bentuk komitmen kami dalam mendukung sektor pariwisata Lombok,” lugasnya.
MV. ARTANIA Bertolak Menuju Pare-Pare
Setelah menghabiskan waktu satu hari penuh untuk menjelajahi pesona Lombok, para wisatawan satu per satu kembali ke kapal sesuai jadwal yang ditentukan.
Proses keberangkatan atau ‘lastender’ berjalan tertib. Tepat pada pukul 18.00 Wita, Kapal Pesiar MV. ARTANIA melepaskan tali sandarnya dan melanjutkan pelayarannya menuju destinasi berikutnya, Pelabuhan Pare-pare, Sulawesi Selatan.
Keberangkatan kapal pesiar ini berlangsung dengan aman dan lancar, menandai berakhirnya kunjungan singkat namun penuh kesan di Pelabuhan Gilimas, Lembar.
Pengamanan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar, Ipda Imran, bersama anggota.
Sejumlah pejabat dan perwakilan instansi terkait juga hadir di lokasi untuk memastikan kelancaran operasional dan layanan.
Termasuk GM. Pelindo Lembar Kunto Wibisono, DBM Pendukung Operasi Pelindo Lembar Roby Dwi, Kasi KBPP SOP Lembar Brojul Setyo Widiyono.
Juga KKP Lembar Datu Kusuma Jati, Pelaksana Bea Cukai Mataram Deni Kurniawan, perwakilan Imigrasi Mataram, serta agen Kapal, dan perwakilan Agen Travel.